Indahnya Berkasih Sayang

Indahnya Berkasih Sayang

Alangkah indahnya berkasih sayang sesama kita,
yang ada hubungan cinta dengan Tuhan
Kasih sayang begini adalah murni
Insya-Allah kekal abadi sepanjang hayat hingga sampai mati
Kasih sayang sesama kita itu menjadi kuat, kerana diikat oleh kecintaan dengan Tuhan
Faktor Tuhanlah kasih sayang di antara dua insan atau di antara sesama manusia
kekal abadi dan murni

Kasih sayang sesama manusia kalau mahu kekal,
hubungan cinta dengan Tuhan kenalah kekal
Kasih sayang yang begini ia adalah sejati, sampai ke mati
Kasih sayang yang tidak diikat dengan kecintaan kepada Tuhan, cinta palsu
Biasanya tidak kekal, tidak sampai ke mati
Sekalipun suami isteri
Kalau kekal pun kerana keadaan memaksa, indahnya tiada
Kasih sayang adik-beradik atau sanak saudara pun pudar
jika pengikatnya tiada yaitu cintakan Tuhan

Cintakan Tuhanlah rahsia cinta sesama manusia kekal abadi dan murni
Cintakan Tuhanlah pengikat kasih sayang hingga berpanjangan
Susah hendak diputuskan, payah sekali hendak dihilangkan
Cintailah manusia atas dasar cintakan Tuhan,
ia bersih, murni dan sejati kekal abadi

Sajak AAM
28.5.2003 – 3
Menjelang tidur

Pos ini dipublikasikan di Motivasi. Tandai permalink.

27 Balasan ke Indahnya Berkasih Sayang

  1. Sangga Pramana Wicaksana berkata:

    Assalamualaikum

    sebenar-benarnya kasih sayang kita terhadap manusia itu belumlah sempurna sebelum kita mencintai Allah.Dan kasih sayang itu tidak akan abadi tanpa adanya cinta kepada Allah. Maka, cintailah Allah niscaya kasih sayangmu pada manusia lain akan kekal abadi dan murni.Subhanallah

    • sumirin berkata:

      Wassalamu’aiakum Wr.Wb.
      Terimakasih tanggapan Mas Sangga Pramana Wicaksana.
      Sesungguhnya manusia tidak dapat mencintai Allah, kecuali mencintai Rasulullah, Muhammad SAW. Bukti cinta Rasulullah adalah mengamalkan sunnah-sunnah beliau. Untuk dapat mengamalkan sunnah Rasulullah perlu mendapat bimbingan ulama, orang yang bertaqwa, pewaris para nabi. Maka dekati dan ikutilah ia. Sebab, amat sulit jalan2 menuju ke sana, halangannya terutama adalah hawa nafsu dan syaitan.
      Sekian dulu.

      == sumirin ===

  2. TRI WAHYU KUNINGSIH berkata:

    Assalamualaikum…

    Menurut saya…
    Mencintai AlLAh adalah berusaha dekat dengan alLah…
    Dengan cara menjalankan perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya…
    Karena pada dasarnya kekuatan cinta ada pada perbuatan nyata dan bukan hanya dengan perkataan….oleh karena itu kecintaan kita kepada ALLah akan menimbulkan kecintaan kita kepada semua makhluk AlLAh…sesuai dengan aturan AlLah…
    Wassalamualaikum Wr.Wb.

  3. Sangga Pramana Wicaksana berkata:

    Terima kasih pak atas nasehatnya
    berarti pertama kali kita harus Cinta pada Rasulullah
    untuk mengarah Cinta pada Allah

    Wassalamualaikum.

  4. Eris Yoga Permana berkata:

    Assalamu’alaikum Wr. Wb

    menurut saya hidup ini adalah untuk mendapatkan ridho dan cinta dari Allah, untuk mendapatkannya kita harus mengamalkan sunah sunah rasulullah.
    Jadi cinta dari sesama makhluk Allah sekarang ini akan datang dengan sendirinya jika kita mendapatkan CintaNya

    Wassalamualaikum Wr. Wb.

  5. Muhamad Rusli Ahyar berkata:

    cinta dalam bahasa arab adalah mahabbah,

    dalam bab mahabbah, ulama membaginya menjadi 3:
    1. mahabbatul ula
    merupakan cinta yang paling utama. adalah cinta seorang hamba kepada Rabbnya, Rasul Allah dan jihad fi sabilillah. mahabbatul ula ini harus benar-benar ditanamkan dalam hati setiap muslim.

    2. mahabbatul wustha
    yang termasuk mahabbatul wustha diantaranya adalah cinta dua orang tua, cinta anak, cinta istri, cinta istri, cinta pekerjaan, dll.
    mahabbatul wustha masih diperbolehkan oleh para ulama selama rasa cinta ini tidak melebihi rasa cinta kepada Allah dan RasulNya

    3. mahabbatul adna
    merupakan rasa cinta yang balik rendah / buruk. adalah jika rasa cinta kita terhadap harta dunia melebihi cinta kita kepada Allah dan RasulNya

    wallahu ‘alam

  6. Alamsyah Fatih P berkata:

    Assalamu’alaikum Wr. Wb

    menurut saya, cara mencintai Allah adalah dengan bertaqwa (mentaati segala perintah-Nya dan menjauhi segala larangan-Nya), dengan mematuhi syariat Islam, insya Allah kita akan mendapat ridho dan kasih sayang dari Allah SWT.amin . .
    cinta kepada Allah SWT merupakan dasar cinta kita terhadap sesama malhluk Allah.

    Wassalamu’alaikum Wr. Wb

  7. Hazmi Amudy berkata:

    Assalamua’alaikum Wr. Wb

    cinta pada Allah itu berarti menjalani segala perintah-Nya dan menghindari segala larangan-Nya. dengan menjalankan ketentuan tersebut secara otomatis kita sudah memberikan kasih sayang kepada lingkungan sekitar kita karena pengertian “menjalani perintah-Nya dan menghindari segala larangan-Nya” itu mempunyai penjabaran yang sangat luas.

    Wassalamu’alaikum Wr. Wb

  8. Alif Lutfiyana berkata:

    Asalamu’alaikum,

    menurut saya, cinta kepada Allah adalah cinta yang abadi
    akan tetapi yang banyak terjadi di masyarakat cinta dan sayang antar sesama yang justru lebih kuat, mereka tekadang telalu terlena dengan kehidupan duniawi.

    wassalamu’alaikum

  9. DWI HERDIANTO berkata:

    Assalamua’alaikum wr.wb

    menurut saya,cinta kepada Allah adalah yang paling hakiki dan mutlak,karena itulah yang paling jujur, indah dan kekal abadi selamanya……

    wassalammu’alaikum wr. wb.

  10. EKO ARI JATMIKO berkata:

    Assalamua’alaikum wr.wb

    Menjaga agar rasa cinta kita terhadap siapa saja (misalnya orang tua, adik, kakak dan sebagainya) tetap abadi tanpa ada konflik didalamnya, itu sulit. Dengan kita mencintai Allah dan mengamalkan setiap perintah-Nya, insya allah segala rintangan dan hambatan yang terjadi tidak akan membuat rasa cinta itu memudar. Oleh karena itu, mencintai Allah merupakan pondasi untuk membangun cinta abadi lainnya..

  11. M.TAUFIK RAMADHANI berkata:

    saya melihat cinta yang masih nampak adlah cinta antara dua insan atau
    dan mengartikan cinta itu hanya untuk sesuatu yg nyata…

    dibuthkan ketauhidtan yang betul-betul percaya terhadap allah swt..

    sehingga dapat mengartikan cinta yg kekal untuk selamanya

    yaitu mencintai penciptanya…

  12. DONY WIJAYA berkata:

    assalamualaikum wr.wb

    saya tidak mengerti apa perbedaan antara mencintai dan takut kepadaNYA..
    mungkin kalau kita mencintai rasulullah, maka allah akan mencintai kita.

  13. singgih adhitya berkata:

    assalamualaikum wr.wb

    tanggapan saya pak.bahwa sesuai isinya.dan yang kenyataannya bahwa memang betapa sulit memperoleh kasih sayang sejati.karena setiap ada permasalahan,bisa terjadi permusuhan.
    Allah swt memang benar memberi cobaan untuk manusia,sehingga kita butuh allah swt untuk menggadu.

  14. ali ghufron berkata:

    assalamualaikum…………..

    tangapan saya,, tentang kasih sayang akan muncul keindahan apa bila seorang insan

    menyayangi sesama makhluknya akan memeperoleh kasih sayang yang luar biasa,namun

    apa bila manusia mencintai,dan mengegetahui kasih sayang dari ALLah Swt sungguh luar

    biasa dan akan mendapat rahmatnya yang tak ternilai darinya..

  15. SLAMET ROZIKIN berkata:

    assalamualaikum wr.wb.

    Menurut saya…

    Cintai ALLah….Rasulullah…dan baru sesama manusia.

    Wassalamualaikum.

  16. Pralambang Galih Wicaksono berkata:

    assalamualaikum wr. wb.

    Cinta kepada Allah menurut saya Adalah rasa memiliki dari dalam hati dan percaya atas keagungan Allah.
    Rasa cinta dapat diwujudkan dengan menjalankan perintahNya dan menjahui laranganNya.
    Cinta ini bersifat kesal

    wassalamualaikum Wr. Wb.

  17. Pralambang Galih Wicaksono berkata:

    Assalamualaikum Wr. Wb

    maaf pak ada ralat
    bukan cinta ini bersifat KESAL tapi cinta ini bersifat KEKAL

    Wassalamualaikum Wr. Wb.

  18. Harly Alfarisi berkata:

    Assalmu’alaikum,
    Kasih sayang Allah dapat diibaratkan pancaran sinar matahari. Dari dulu sampai sekarang ia terus-menerus memancarkan sinarnya, dan ia tidak mengharap sedikit pun sang cahaya yang telah terpancar kembali pada dirinya. Seperti itulah sumber kasih sayang abadi dan murni Yang berasal dari Allah.
    hanya karena Allah lah kita saling mencintai, bersahabat, saling mengunjung dan memberi.

  19. Yunika Adi Setianto berkata:

    Assalamualaikum Wr. Wb.

    cinta kepada Allah adalah cinta yang sebenar benarnya, cinta kepada Allah tidak akan mendapat balasan yang menyakitkan.
    cinta kepada Allah bisa kita tunjukkan dengan menjalankan perintahNya dan menjahui LaranganNYa

    Wassalamualaikum Wr. Wb.

  20. Diyan Setiawan (022082933) berkata:

    Assalamualaikum wr.wb

    Mahasuci ALLAHyang Maha Mengaruniakan kasih sayang kepada makhluk-makhluk Nya. Tidaklah kasih sayang melekat pada diri seseorang, kecuali akan memperindah orang tersebut, dan tidaklah kasih sayang terlepas dari diri seseorang, kecuali akan memperburuk dan menghinakan orang tersebut.

  21. M. Facrurrokhman Dika (02.208.2948) berkata:

    Assalamu’alaikum Wr. Wb.

    Allah SWT telah memberikan petunjuk yang sangat jelas, bagaimana cara mendapatkan kecintaanNya. Allah SWT telah berfirman:

    “Katakanlah: ‘Jika kamu (benar-benar) mencintai Allah, ikutilah aku, niscaya Allah mengasihi dan mengampuni dosa-dosamu.’ Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (Qs. Ali-Imran [3]: 31).

    Imam Ibnu Katsir dalam tafsir Ibnu Katsir menyatakan, “Ayat ini merupakan pembukti, ‘Siapa saja yang mengaku mencintai Allah SWT, namun ia tidak berjalan sesuai dengan jalan yang telah ditetapkan oleh Nabi Muhammad Saw, maka orang tersebut hanya berdusta saja. Dirinya diakui benar-benar mencintai Allah, tatkala ia mengikuti ajaran yang dibawa oleh Muhammad Saw, baik dalam perkataan, perbuatan, dan persetujuan beliau Saw’.” Jika teruji bahwa ia benar-benar mencintai Allah, yakni dengan cara menjalankan seluruh ajaran Muhammad Saw, maka Allah akan balas mencintai orang tersebut.

    Adapun cinta kepada sesama manusia yang tanpa didasari Cinta akan Allah SWT, hanyalah cinta yang semu, tak akan berfaedah. Rasulullah bersabda : “Bukankah agama ini adalah cinta dan benci karena Allah SWT?”. maka jelaslah bahwa dalam mencintai seseorang haruslah didasarkan karena Allah SWT, begitu pula jika membenci seseorang.

    Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

  22. Delviana Eka Putri (022082929) berkata:

    Assalamu’alaikum wr.wb

    Cinta,kasih sayang merupakan salah satu anugrah dari Tuhan,berasal dari Tuhan. Maka, cinta yang abadi adalah cinta karena.Tuhan, yaitu saling mengingatkan dijalan Tuhan,menjauhi segala larangan dan melaksanakan segala perintah-Nya. Bila sudah,yang ada hanya ikhlas..ikhlas..dan ridlo karena Tuhan. Hingga saatnya, Tuhan akan mengikat jiwa antar insan dan meng-eratkan tali kasih antar mereka. Bahkan lebih kuat dari orang suci yang menghantarkan kehendak mereka. Maka,Subhanallah..indahnya tiada tara..

  23. SYAMSUL MA'ARIF berkata:

    Asaalamu’alaikum Wr Wb
    Sesungguhnya manusia dengan Allah hanyalah dipisahkan oleh tabir/suatu sekat yang tipis. jika kita ingin dapat mencintai Allah, maka hancurkan tabir itu dengan cara beriman dan bertaqwa pada-Nya…
    Cinta dengan Rasulullah, walaupun kita tidak hidup pada zamannya, tapi kita masih beruntung karena kita masih memiliki wasiat Rasulullah yaitu Al-Quran dan Hadist, cukup kita baca dan amalkan 2 hal itu, maka kita termasuk kekasih Rasulullah…
    Wassalamu’alaikum Wr Wb

  24. JOHAN ABDULLAH berkata:

    Assalamualaikum Wr. Wb.

    Ksaih sayang yang abadi adalah kasih saya kita kepada ALLah SWT.

  25. Novi Effiana Putri berkata:

    Assalamu ‘alaikum wr.wb

    Kasih dayang sejati kita adalah kasih sayang antara kita dan Allah SWT… karena kasih sayang sesungguhnya milik Allah SWT…

    Kita didunia saling berkasih sayang dengan sesama dan ciptaan Allah SWt yang lain, juga atas kehendak Allah SWT. KArena kasih sayang kehidupan menjadi indah, penuh kedamaian… KAsih sayang yang dapat meluruskan perselisihan… Bisa dibayangkan hancurnya hidup tanpa ada kasih sayang….

    Sebagai manusia, kita menyayangi dan disayangi….
    MAri kita Jaga kasih sayang yang telah kita miliki, agar hidup kita semakin indah………

    Wassalamu ‘alaikum wr.wb

  26. Ida Ayu T. berkata:

    Ass.wr.wb.

    Cinta . . Tuhan menganugerahi kita cinta. bukan hanya untuk pasangan kita nantinya namun kepada sesama manusia dan umat muslim .
    Kadang seseorang itu mencintai sesama manusia melebihi cintanya kpd ALLAH SWT pdhl yang memberikan kita hidup , yang memberikan kita rizki adalah ALLAH . Boleh kita mencintai seseorang tapi kita harus tetap menomorsatukan ALLAH yang ada pada hati dan pikiran kita.
    Manusia bisa meninggalkan kita sedangkan ALLAH tak akan pernah meninggalkan kita dalam keadaan apapun kecuali kita ingkar atas nikmatNya. .

    wass.

Tinggalkan Balasan ke Alamsyah Fatih P Batalkan balasan